Apa Yang Terjadi Sebelum, Selama Dan Setelah Orgasme Wanita?

Daftar Isi:

Video: Apa Yang Terjadi Sebelum, Selama Dan Setelah Orgasme Wanita?

Video: Apa Yang Terjadi Sebelum, Selama Dan Setelah Orgasme Wanita?
Video: PENTING!! 3 Tips Ampuh Agar Wanita Orgasme Berkali Kali | lifestyleOne 2024, Maret
Apa Yang Terjadi Sebelum, Selama Dan Setelah Orgasme Wanita?
Apa Yang Terjadi Sebelum, Selama Dan Setelah Orgasme Wanita?
Anonim

Orgasme wanita telah menjadi misteri yang kompleks untuk diuraikan bagi banyak pria. Dia tidak memiliki tanda-tanda yang terlihat untuk dijadikan sebagai bukti bahwa ini adalah momen agung yang sebenarnya dan puncak kenikmatan yang murni. Sejumlah penelitian medis menunjukkan bahwa hanya 7% wanita yang tidak dapat mengalami orgasme, yang membuat 93% sisanya benar-benar bahagia.

Meskipun puncak kenikmatan memiliki sebanyak 3 bentuk (klitoris, vagina dan anal), proses yang terjadi dalam tubuh wanita benar-benar identik pada ketiga jenis tersebut. Inilah yang terjadi dalam tubuh sebelum, selama dan setelah mencapai titik ini.

Tahap 1: Otak melepaskan senyawa kimia

Bahkan selama foreplay, sebelum hubungan seksual yang penting dimulai, otak mengirimkan kontraksi saraf ke tubuh untuk apa yang akan terjadi. Peptida usus vasoaktif mulai dilepaskan, yang meningkatkan darah di daerah panggul. Sebenarnya, perasaan itulah yang disebut orang sebagai ketegangan seksual.

Tahap 2: Tubuh rileks

Bagian otak yang memproses emosi seperti rasa takut dan cemas mulai rileks, begitu pula dengan tubuh. Rahim bergerak sedikit ke atas untuk membuat vagina lebih dalam. Seluruh proses ini disebut tenting, yang tidak memiliki terjemahan literal ke dalam bahasa Bulgaria. Klitoris mulai terisi dengan darah dan tubuh bersiap untuk klimaks yang akan datang.

Tubuh
Tubuh

Tahap 3: Semuanya dipercepat

Denyut jantung dan pernapasan meningkat beberapa kali. Lebih banyak darah mulai dipompa ke anggota badan dan klitoris menjadi hipersensitif. Stimulasi yang berirama dan berkelanjutan membantu tubuh mencapai orgasme lebih cepat.

Tahap 4: Trans pra-orgasme tercapai

Bagian otak yang sadar, yang sepenuhnya terbenam dalam neurotransmiter, jatuh ke dalam keadaan seperti kesurupan. Pernapasan dan detak jantung lebih cepat dari sebelumnya, kontraksi otot dimulai. Jika rangsangan atau ritme hubungan seksual berubah pada tahap ini, tubuh kembali ke fase awal.

Tahap 5: Klimaks yang sebenarnya

Dan di sini keajaiban itu sudah terjadi! Tahap orgasme, disertai dengan kontraksi ritmik di vagina, rahim dan anus, berlangsung antara 10 dan 60 detik. Oksitosin kimia dilepaskan di otak, meningkatkan rasa keintiman. Beberapa penelitian menjelaskan keinginan kuat untuk berpelukan setelah berhubungan seks dengan hormon ini.

Direkomendasikan: